6 Tips Promosi Video Youtube Di Google Ads, Simak!

  Semakin hari semakin mudah untuk membuat iklan produk atau jasa. Bukan hanya di Instagram, Facebook, Whatsapp, bahkan bisa pula lewat Youtube. Apalagi sekarang sudah bisa promosi video youtube di Google Ads. Sehingga bisa mengatur iklan yang sudah dibuat.

Bagi pemula akan kesulitan untuk mengatur iklan video di Youtube. Apalagi untuk mempromosikan iklan tersebut. Namun kini sudah dipermudah, karena adanya AdWords Youtube. Lebih tepatnya iklan di Youtube akan dihubungkan dengan Google Ads. Lalu, bagaimana cara membuatnya? Berikut penjelasannya.


Cara Membuat Video Youtube Untuk Promosi

Supaya lebih meluas untuk mempromosikan iklan yang dibuat di Youtube, maka perlu menghubungkan dengan Google Ads. Bagi yang bingung untuk membuat dan menautkannya. Di bawah ini akan ada pembahasan cara membuat promosi video Youtube di Google Ads.

  1. Upload video

Setelah membuat video iklan yang sesuai dengan tipe iklan di youtube. Kini saatnya untuk mengupload video promosi tersebut. Cara upload tentu saja sama dengan yang seperti biasanya. Login ke akun Youtube yang dimiliki. Lanjut klik Upload Video.

Selanjutnya akan diarahkan ke halaman upload video. Pilih salah satu, Drag and Drop Video atau menu select file. Jangan lupa untuk menambahkan judul, deskripsi, dan tag yang sesuai dengan video iklan. Tunggu beberapa saat untuk proses upload video berhasil.

  1. Buat iklan pakai akun Google Ads

Sesudah upload video di Youtube berhasil, selanjutnya adalah membuat iklan melalui Google Ads. Pastikan sudah memiliki akunnya, jika belum silahkan untuk membuat akun terlebih dahulu.

Segera login untuk segera promosi video Youtube di Google Ads. Klik Campaign. Selanjutnya klik ikon ‘+’. Selanjutnya akan muncul beberapa kotak pilihan yang berisi tujuan memasang iklan. Lebih baik memilih tipe Brand Awareness and Reach. Karena terbukti lebih efektif untuk menambah awareness brand sampai 9%.

Kemudian pilih dan klik Video untuk melanjutkan pilihan tipe video iklan Youtube. Lanjut klik Continue untuk melanjutkan langkah selanjutnya.

  1. Menentukan parameter iklan

Selanjutnya adalah menentukan parameter iklan yang sedang dipasang. Ada beberapa pertanyaan di parameter yang harus diisi. Yang pertama ada Campaign Name, sebagai tempat untuk menulis nama iklan yang sesuai dengan strategi promosi yang akan dijalankan.

Ada pula Bid Strategy, untuk memilih strategi bidding iklan. Ada beberapa pilihan bidding iklan yang bisa dipilih. Ada Maximum CPV, Target CPM, dan Target CPA. Maximum CPV untuk membayar view yang sudah masuk. Target CPM merupakan pembayaran setiap 1000 tayangan. Target CPA untuk pembayaran sesuai dengan penonton yang sudah melakukan klik.

Selanjutnya adalah Budget, fungsinya untuk menuliskan biaya yang sudah disiapkan untuk iklan yang ditayangkan di Youtube.  Ada pula Networks untuk menentukan lokasi iklan yang akan ditayangkan. Ada tiga pilihan, Discovery Only yang hanya akan muncul di halaman pencari. All Of Youtube yang akan menampilkan iklan pencarian, halaman channel, dan homepage Youtube.

Selanjutnya adalah Location. Diisi untuk menentukan lokasi target audience. Ada tiga pilihan, yaitu all countries, Indonesia, dan lokasi spesifik. Di bawahnya lagi ada Language. Terakhir ada Inventory Type, merupakan tipe tanpa pengecualian. Pilih standar jika tidak memerlukan pengaturan khusus, dan pilih inventory khusus jika membutuhkan pengecualian. Biasanya inventory khusus memiliki harga yang lebih mahal.

  1. Memilih target audiens

Sesudah menentukan parameter iklan, maka langkah selanjutnya adalah memilih target audiens. Tujuannya adalah memaksimalkan performa iklan dan budget yang dimiliki. Ada beberapa pengaturan yang harus dilakukan.

Demografi, pengaturan ini untuk memilih audiens berdasarkan gender, usia, memiliki anak apa tidak, dan pendapatan yang dihasilkan. Kemudian pengaturan minat audiens, masukkan kata kata kunci sesuai dengan topik. Selain itu centang beberapa topik yang sesuai dengan target audiens.

  1. Menghubungkan akun Google Ads dengan Youtube

Terakhir adalah memasukkan tautan video iklan yang sudah ditayangkan dengan Google Ads. Isi URL untuk tampilan display, headline, dan Call to Action. Sangat mudah bukan cara membuat promosi video Youtube di Google AdWords. Ikuti step by step di atas. Supaya iklan yang ditayangkan di Youtube bisa menjangkau lebih luas sesuai dengan target yang diinginkan.

Ingat, bukan termasuk alat promosi Youtube gratis. Karena ada beberapa budget yang harus dikeluarkan. Langkah selanjutnya setelah memahami cara membuat video adalah menjalankan tips dan trik supaya promosi video Youtube di Google Ads bisa lebih efektif dan tepat sasaran. Apalagi tips ini sangat tepat dipakai bagi pengguna pemula.

Tips dan Trik Promosi Video Youtube di Google Ads Supaya Efektif

Meskipun sudah mahir membuat konten video iklan yang akan diupload di Youtube. Kemungkinan hasil yang akan dicapai menjadi sedikit. Namun, berbeda jika memakai tips dan trik supaya iklan yang ditayangkan bisa lebih efektif dan targetnya sesuai dengan harapan.

  1. Pilih target dan demografi

Ketika mengisi untuk menautkan ke Google Ads, terdapat opsi pilih target dan demografi. Isi dengan jelas sesuai dengan keinginan atau target audiens. Seperti gender, usia, dan lain sebagainya.

  1. Pemakaian kata kunci

Sesudah membuat video iklan Youtube Ads. Maka pikirkan kata kunci yang sering dicari. Tapi, sesuaikan dengan isi iklannya. Kata kunci  berfungsi memudahkan seseorang mencari yang diinginkan. Jika kata kuncinya sesuai maka, iklan yang sudah dibuat juga akan muncul di halaman pencarian.

Sebaliknya iklan tidak akan bisa muncul, jika kata kunci yang dicari berbeda dengan iklan dibuat. Perlu diingat, bahwa penulisan kata kunci haris berada di tengah-tengah tanda [.].

  1. Membuat 2 iklan secara bersamaan

Tips ini untuk mengetahui bahwa iklan yang mana lebih efektif untuk promosi video Youtube di Google Ads. Buat 2 yang berbeda dengan memakai produk berbeda pula. Kemudian bandingkan keduanya. Manakah yang menghasilkan CTR  lebih tinggi.

Bagian iklan yang menghasilkan CTR rendah, silahkan dihapus dan diganti. Lakukan seperti itu secara terus menerus sehingga iklan yang sudah dibuat mendapatkan CTR yang tinggi.

  1. Melacak tiap iklan

Setiap iklan yang sudah dibuat bisa dilacak CTRnya oleh Google Ads. Tapi tidak bisa melihat rasio konversi. Selalu lihat iklan yang dibuat untuk memastikan ROI (Return On Investment).

  1. Selipkan kata-kata menarik

Supaya iklan membuat penasaran audiens, selipkan beberapa kata yang menarik perhatian. Seperti Diskon besar-besaran, gratis katalog, dan lain sebagainya. Pastika kata-kata tersebut tidak melanggar peraturan di Google Ads.

  1. Tidak memakai kata-kata umum

Jangan sampai iklan yang dibuat memiliki kata-kata yang bisa membosankan. Hindari kata-kata yang tidak begitu perlu dan penting. Lebih disarankan menggunakan kata-kata yang bisa menarik reaksi pelanggan.

Sudah tahu kan tips dan trik untuk promosi video Youtube di Google Ads supaya lebih efektif dan efisien. Sehingga promosi iklan bisa berjalan dengan lancar dan sesuai dengan target yang diharapkan. Selamat mencoba.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel